Engineering Prinsiples
1. Do
not re-invent the wheel
Maksudnya
seorang engineering harus menyelesaikan masalah dengan memanfaatkan yang sudah
ada, agar dapat memfokuskan fikirannya untuk masalah lain yang belum ada
pemecahannya.
2. KISS
(Keep It Simple, Stupid!)
Maksudnya
seorang engineer harus selalu mampu memecahkan masalah dengan cara sesimple
mungkin, membuat sebuah penyelesaian yang kompleks namun sederhana mekanisme
penyelesaiannya.
3.
Always check your hypothesis
Selalu
memeriksa apa yang kita hipotesakan, agar dapat menemukan kesalahan sedini
mungkin sehingga tidak menimbulkan masalah yang berkelanjutan yang lama
kelamaan akan menjadi masalah yang lebih besar.
4.
Problem in real life are not very
clearly formulated
Sebelum
menyelesaikan sebuah masalah yang sebenarnya, sangat penting untuk memahami apa
sebenarnya masalah yang dihadapi, bagaimana hal tersebut bisa terjadi, sehingga
dalam aplikasinya dalam kehidupan nyata, kita dapat dengan mudah menyelesaikan
masalah tuntas sampai ke akarnya.
5.
Scaling of system
Sangat
penting untuk menskalakan apa yang kita buat, agar dapat menganalisa sebuah
system secara keseluruhan.
6.
Cost Versus Performance
Seorang
engineer haruslah selalu berusaha menghasilkan sesuatu dengan nilai guna yang
tinggi namun dengan harga seminim mungkin .
7.
Economies of scale
Seorang
engineer haruslah bisa memilih suatu penyelesaian masala dari suatu sistem
system yang terbaik bagi penyelesaian masalah itu sendiri (jika ada beberapa
cara penyelesaian).
8.
The cost of errors grows exponentially as
the design progresses
Mengecek
system yang terkecil dari suatu system (subsistem) untuk membuat system yang
lebih besar.
9.
Piecewise Testing/Building and
Successive Refinement
Mengecek
sebuah system yang besar secara bagian perbagian lebih baik dari pada mengecek
langsung secara umum.
10. Design for faults (fault tolerant
designs)
Memerhatikan
segala kemungkinan yang mempengaruhi sebuah system seperti life time komponen
system.
0 komentar:
Posting Komentar